Juni 2017 : Kota Bima Inflasi Sebesar 0,98% - Badan Pusat Statistik Kota Bima

Ingin mengajukan permintaan data atau konsultasi statistik secara online? Kunjungi website PST BPS Kota Bima atau hubungi Whatsapp SiKobiAman

Butuh data dan ingin konsultasi statistik secara tatap muka? Kunjungi kami di Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kota Bima Jl. Soekarno Hatta no.14 Kota Bima 84113 NTB

Anda pengguna data BPS? Berikan penilaian pelayanan kami dengan mengisi Survei Kebutuhan Data (SKD). Jawaban Anda sangat membantu untuk meningkatkan kualitas pelayanan kami. 

Juni 2017 : Kota Bima Inflasi Sebesar 0,98%

Juni 2017 : Kota Bima Inflasi Sebesar 0,98%Unduh Berita Resmi Statistik
Tanggal Rilis : 4 Juli 2017
Ukuran File : 0.92 MB

Abstraksi

Pada bulan Juni 2017 Kota Bima mengalami inflasi sebesar 0,98 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 131,82. Dari 82 kota, 79 kota mengalami inflasi dan 3 kota mengalami deflasi. Angka inflasi Kota Bima menempati posisi 31 rangking nasional. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Tual 4,48 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Merauke sebesar 0,12 persen. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Singaraja 0,64 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Denpasar yaitu sebesar 0,01 persen.

Inflasi di Kota Bima pada bulan Juni 2017 dipengaruhi oleh kenaikan indeks pada lima kelompok, sementara dua kelompok lainnya mengalami deflasi. Uraian inflasi san deflasi semua kelompok tersebut yaitu kelompok bahan makanan inflasi sebesar 1,82 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau inflasi 0,29 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar deflasi 0,05 persen, kelompok sandang inflasi sebesar 0,41 persen, kelompok kesehatan inflasi 0,29 persen, kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga deflasi sebesar 0,01 persen, dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan inflasi sebesar 2,92 persen. Laju inflasi tahun kalender (Januari-Juni 2017) sebesar 2,10 persen dan laju inflasi “year on year” (Juni 2017 terhadap Juni 2016) sebesar 2,64 persen.

Komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah ANGKUTAN UDARA 0,4280 persen, BANDENG/BOLU 0,2030 persen, BAWANG MERAH 0,1219 persen, SELAR/TUDE 0,0913 persen, TARIP LISTRIK 0,0883 persen, TENGGIRI 0,0732 persen, KAKAP MERAH 0,0694 persen, DAUN KELOR 0,0498 persen, MIE KERING INSTANT 0,0355 persen, TONGKOL/AMBU-AMBU 0,0313 persen, DAGING AYAM KAMPUNG sebesar 0,0289 persen, ROKOK PUTIH 0,0243 persen, ROKOK KRETEK 0,0206 persen, dan UDANG BASAH 0,0202 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan deflasi adalah TOMAT SAYUR 0,1263 persen, BERAS 0,0772 persen, BATU BATA/BATU TELA 0,0620 persen, DAGING AYAM RAS 0,0600 persen, BAWANG PUTIH 0,0578 persen, ASAM 0,0421 persen, SEPEDA MOTOR 0,0396 persen, CABAI MERAH 0,0296 persen, KAYU BALOKAN 0,0235 persen, dan SAWI HIJAU 0,0176 persen.
Sedangkan untuk tingkat nasional mengalami inflasi sebesar 0,69 persen dengan Indeks Harga Konsumen sebesar 129,72. Tingkat inflasi tahun kalender (Januari-Juni 2017) sebesar 2,38 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juni 2017 terhadap Juni 2016) sebesar 4,37 persen.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kota Bima (Statistics Indonesia Bima City) Jl. Soekarno Hatta no.14 Kota Bima 84113 NTB

Telp/Faks (0374) 6647460

Mailbox : bps5272@bps.go.id

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik